Serangan jantung terjadi ketika aliran darah ke jantung tersumbat. Penyumbatan ini paling sering disebabkan oleh penumpukan lemak, kolesterol, dan zat-zat lain yang membentuk plak di arteri. Kondisi ini adalah keadaan darurat yang harus segera mendapatkan penanganan.
Sebelum menjelaskan mengenai ciri-ciri penyakit jantung, hal penting yang harus dipahami adalah tidak semua orang yang mengalami serangan jantung memiliki gejala yang sama atau memiliki tingkat keparahan gejala yang sama.
Pada beberapa kasus, ada orang yang mengalami sakit ringan, sementara yang lain memiliki rasa sakit yang lebih parah. Bahkan terdapat kasus di mana seseorang tidak memiliki gejala sama sekali. Namun, semakin banyak tanda dan gejala yang Anda miliki, semakin besar kemungkinan mengalami serangan jantung.
Berikut adalah beberapa gejala penyakit jantung yang mesti diketahui, di antaranya:
1. Kelelahan
Tanda-tanda penyakit jantung yang pertama dan mudah dikenali adalah munculnya rasa lelah yang berlebihan. Kelelahan bisa terjadi meski Anda tidak melakukan aktivitas yang berat. Selain itu, kelelahan juga bisa terjadi saat Anda terbangun dari tidur.
2. Nyeri Dada
Dada terasa nyeri adalah salah satu gejala penyakit jantung yang paling umum. Namun, tidak semua nyeri dada dapat dikaitkan dengan masalah jantung, bisa saja kondisi ini terjadi akibat penyakit lainnya. Nyeri dada yang terkait dengan gangguan jantung biasanya berlangsung beberapa menit. Bahkan, kondisi ini bisa berlangsung ketika sedang istirahat atau sedang melakukan aktivitas fisik.
Jika nyeri dada berlangsung sebentar, atau jika lokasi nyeri ditekan dan terasa lebih sakit—hal itu bukanlah penyakit jantung. Perlu diketahui juga, seseorang bisa mengalami serangan jantung bahkan tanpa nyeri dada (lebih umum terjadi di kalangan wanita).
3. Pusing
Pusing adalah kondisi yang jarang menandakan adanya masalah kesehatan yang serius. Meski begitu, Anda tidak boleh menganggap sepele kondisi ini. Pusing juga bisa menjadi gejala penyakit jantung.
4. Berkeringat
Biasanya seseorang berkeringat usai berolahraga atau ketika cuaca sedang panas. Namun, Anda wajib waspada jika tubuh mengeluarkan keringat meski tidak melakukan aktivitas apapun, karena hal ini bisa saja merupakan gejala penyakit jantung.
5. Rasa Mual, Mulas, atau Sakit Perut
Gejala penyakit jantung bisa dimulai dengan pembengkakan di bagian perut. Kondisi ini mengakibatkan pasien kehilangan nafsu makan serta mengalami mual berlebih. Seorang wanita lebih cenderung melaporkan gejala jenis ini daripada pria.
Tentu saja, Anda dapat mengalami sakit perut karena berbagai alasan yang tidak ada hubungannya dengan jantung. Akan tetapi Anda harus sadar bahwa kondisi tersebut juga bisa terjadi selama serangan jantung.
6. Rasa Nyeri Menyebar ke Lengan
Gejala penyakit jantung umum lainnya adalah nyeri yang menjalar ke sisi kiri tubuh. Kondisi ini bisa dimulai dari dada kemudian bagian tubuh lainnya seperti lengan. Selain lengan, rasa nyeri juga dirasakan pada bagian tubuh lainnya seperti bahu, leher, punggung, dan siku. Rasa sakit ini disebabkan akibat arteri yang tersumbat.
7. Sakit Tenggorokan atau Rahang
Meski sakit tenggorokan atau rahang mungkin tidak berhubungan dengan penyakit jantung. Kemungkinan besar, hal itu disebabkan oleh masalah otot, pilek, atau masalah sinus. Tetapi jika Anda memiliki rasa sakit atau tekanan di dada yang menyebar ke tenggorokan atau rahang, hal itu bisa menjadi gejala penyakit jantung.
8. Mendengkur
Jika Anda mendengkur terlalu keras sampai terdengar seperti megap-megap atau tersedak, hal itu bisa menandakan tanda sleep apnea. Kondisi tersebut bisa membuat Anda berhenti bernapas beberapa kali. Mendengkur memberi tekanan ekstra pada jantung.
Itulah beberapa gejala penyakit jantung yang mesti kita ketahui, semoga bermanfaat untuk kita semua.
source : doktersehat.com